SERANG – Peringatan tahun baru Islam di SD Negeri Jambu diawali diawali dengan pembacaan do’a yang diikuti oleh seluruh warga sekolah antara lain Kepala Sekolah, guru serta seluruh siswa dan siswi SDN Jambu serta perwakilan dari paguyuban sekolah dan di isi tausiyah oleh Bapak Munji, S.Pd.I Guru PAI SD Negeri Jambu. Senin, (01/08/2022).
Dalam tausiyah tersebut tersirat beberapa makna hijrah, antara lain: Hijrah ikhtikodiyah (keyakinan), Hijrah sulukiyah (perkataan, perbuatan), Hijrah sukuriyah (penampilan) serta Hijrah keilmuan yang kesemuanya harus lebih baik dan lebih bermakna kedepannya.
Kepala sekolah SDN Jambu, Asep Awaludin mengatakan bahwa, tujuan diadakannya perayaan tahun baru Islam ini adalah agar para siswa mengingat tahun Islam dan juga mengingatkan siswa pada perjuangan Nabi Muhammad SAW yang pada zaman dahulu hijrah dari Mekkah menuju Madinah.
“Tahun Baru Islam memiliki arti semangat perjuangan yang tidak kenal putus asa dan penuh rasa optimisme. Momen ini juga dapat dimaknai sebagai semangat hijrah. Bahkan, Nabi Muhammad Saw. harus hijrah ke Madinah meninggalkan tanah kelahirannya, saudara, dan harta benda demi bisa memenuhi perintah dan wahyu yang diberikan Allah Swt,” ungkapnya.
Bukan hanya itu saja, tujuan lain diadakannya acara ini, lanjut Asep, adalah untuk mengajak para siswa berhijrah menjadi manusia yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
“Insyaallah siswa siswi di SDN Jambu semuanya berakhlakul karimah dan mendapat syafaat Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam. Aamiin ya rabbal alamiin,” pungkasnya.
Dari pantauan, acara dilanjutkan dengan Pawai Ta’aruf berikut kegiatan perlombaan seperti lomba Pidato, Adzan, Fashion Show, dan lomba-lomba lainnya yang membuat anak didik belajar kemandirian, kekompakan, ketelitian dan kejujuran sambil bergembira.
Kegiatan berjalan lancar dan kondusif hingga selesai. (Red)
Reporter : Suganda/AAW
Editor : Enggar