BANTEN — Koramil 0602-20/Pamarayan gelar giat dalam Rangka Sosialisasi Kampung Pancasila di daerah binaan. Tepatnya di Desa Sangiang, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang pada hari Kamis, (10/03/2022) .
Mengawali giatnya, para Personil TNI dari koramil 0602-20/Pamarayan dengan mendatangi tokoh masyarakat, pemuka agama, pemuda di sekitar .
Salah satu personil Koramil 0602-20/Pamarayan ,Serka Aripin mengatakan, adapun maksud dan tujuan terciptanya kampung pancasila ini untuk mempererat tali silaturahmi agar terjalin rasa persaudaraan dan kerukunan berbangsa dan bernegara. Tentunya,tidak terlepas dari kerukunan beragama diantaranya tidak saling caci antar suku, ras, dan budaya.Menjunjung tinggi norma-norma agama, adat budaya berdasarkan ideologi pancasila.
“Khususnya menumbuhkan rasa kebersamaan dan ke beragaman dalam kehidupan bertetangga yang berbudaya.Terlebih lagi, untuk meningkatkan rasa tali persaudaraan antar sesama dan selalu mengedepankan ideologi pancasila,”ungkapnya.
Lanjut dikatakannya,apalagi ,masyarakat generasi muda lebih paham tentang definisi dan ideologi pancasila guna membekali diri agar terhindar dari paham radikalisme yang bisa merusak tatanan kehidupan di masyarakat .
“Sehingga bisa menimbulkan perpecahan antara sesama didalam kerukunan bermasyarakat,”terangnya.
Lebih lanjut, dikatakan Serka Aripin ,kegiatan yang ada di Kampung Pancasila ,semuanya berdasarkan pada nilai-nilai Pancasila, antara lain sikap dari nilai-nilai religius ber- Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimana penjabaran Sila Pertama, Nilai Kemanusiaan yang adil dan beradab, Nilai-nilai menjaga persatuan dan kesatuan, Nilai kerakyatan yang terpimpin dan menjunjung musyawarah atau permusyawaratan, serta Berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Jadi sudah bisa kita bayangkan bagaimana kehidupan yang dilandasi nilai Pancasila itu di Kampung Pancasila. Pasti ada kehidupan yang harmonis karena menjaga toleransi, saling menghargai dan menghormati, serta terwujud masyarakat yang berkeadilan,”pungkasnya.
Reporter : Suganda
Editor : Enggar
