Proyek Jalan Umbul Pinang-Kalanganyar Senilai Rp1,67 Miliar Diduga Bermasalah, Pengawasan Dipertanyakan

BANTEN – Proyek peningkatan jalan Umbul Pinang-Kalanganyar di Desa Banjarsari, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, senilai Rp1.675.788.000,00, tengah menjadi perhatian. Terdapat indikasi awal mengenai potensi masalah pengawasan yang dapat merugikan masyarakat.

Proyek yang dikerjakan oleh CV. Masayu Citra Wisesa, dengan alokasi waktu 60 hari kerja, menimbulkan kekhawatiran berdasarkan temuan lapangan yang mengindikasikan adanya pertanyaan terkait kualitas dan keberlangsungan proyek.

Investigasi awal menunjukkan bahwa material yang digunakan, khususnya aspal dan campuran beton, diduga belum sepenuhnya memenuhi standar yang ditetapkan. Terdapat indikasi bahwa ketebalan jalan mungkin tidak sesuai dengan spesifikasi beban material lintas kendaraan. Hal ini berpotensi mempengaruhi umur jalan dan meningkatkan risiko kerusakan di masa depan, yang dapat berdampak pada anggaran pemeliharaan.

Data awal juga mengindikasikan adanya potensi ketidaksesuaian antara volume pekerjaan yang dilaporkan dengan realitas di lapangan. Hal ini memunculkan pertanyaan mengenai potensi anggaran yang tidak sesuai.

Beberapa warga sekitar menyampaikan keluhan terkait kualitas pengerjaan yang dinilai kurang memadai, dengan permukaan jalan yang tidak rata dan sistem drainase yang kurang berfungsi.

Pengamat kebijakan publik, Agus Suryaman, menyoroti perlunya perhatian lebih dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Lebak terkait pengawasan proyek. “Pengawasan yang optimal penting untuk mencegah potensi penyimpangan,” ujarnya.

Akses informasi terkait proyek ini masih terbatas, sehingga masyarakat mengalami kesulitan dalam mendapatkan detail mengenai anggaran, proses tender, dan laporan kemajuan proyek. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai transparansi dan akuntabilitas proyek.

Hingga saat ini, tim media masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak-pihak terkait, termasuk Kepala DPUPR Kabupaten Lebak dan CV. Masayu Citra Wisesa, untuk mendapatkan klarifikasi dan informasi lebih lanjut.

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif