JAKARTA – Tepatnya pada Sabtu besok (20/8), dalam rangka Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 77 akan digelar lomba menggambar yang dirangkai pada ajang Indonesia Properti Expo (IPEX) 2022 berhadiah Jutaan Rupiah.
Lomba menggambar yang mengusung tema ‘Merdeka Punya Rumah’ tersebut melibatkan ratusan peserta yang akan dibagi menjadi dua sesi.
Kemudian hadiah yang akan diperebutkan peserta untuk masing-masing juara yaitu Juara 1 piala dan uang tunai Rp.3 Juta, Juara 2 piala dan uang tunai Rp.2 Juta, dan Juara 3 piala uang tunai Rp.1 Juta.
Sementara untuk 3 orang pemenang dengan kategori nominasi masing-masing akan memperolah hadiah uang tunai sebesar Rp.500 Ribu dan pemenang kategori favorit untuk 3 orang masing-masing juga mendapatkan Rp.500 Ribu.
Kemudian untuk persyaratan dan ketentuan yaitu peserta berusia 7 – 10 Tahun, peserta diharapkan membawa meja lipat dan membawa peralatan masing-masing.
Peserta diwajibkan harus menggunakan alat mewarnai dengan krayon atau tidak diperkenankan menggunakan merk carandach dan grasp.
Terkait itu, PT. Adhouse Clarion Events, bersama dengan PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Tbk, kembali menggelar pameran Indonesia Properti Expo bertajuk ‘KPR BTN Merdeka’ mulai Sabtu, 13 – 21 Agustus di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.
Ajang promosi dan transaksi ini didukung oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sekaligus menjadi rangkaian dari peringatan HAPERNAS (Hari Perumahan Nasional) tahun 2022 yang diperingati setiap tanggal 25 Agustus.
Indonesia Properti Expo merupakan ajang bergengsi dan berkontribusi penting dalam penyediaan hunian bagi masyarakat.
“Keunggulan pada pameran Indonesia Properti Expo ini adalah masyarakat bisa memperoleh informasi disektor properti lebih cepat dan mudah karena berlokasi disatu tempat dan waktu. Jadi masyarakat bisa menggali lebih detail terkait rumah impian yang akan dibelinya,” jelas Vice President PT. Adhouse Clarion Events Gad Permata.
Penyelenggaraan Indonesia Properti Expo ke 41 ini, melibatkan peserta 11 pengembang subsidi, 44 pengembang non subsidi, dan 7 peserta dari penyedia pendukung perumahan serta menampilkan 315 proyek properti dengan pilihan harga mulai 168 Juta dengan jangka waktu kredit sampai 30 tahun.
Reporter : MG Rengga