KOTA MAGELANG – Akbar Ridho Hartono (14) kembali menorehkan prestasi luar biasa untuk anak seusianya di bidang olahraga beladiri. Baru-baru ini pelajar Kelas VIII SMP Negeri 1 Kota Magelang ini berhasil menyabet 4 Medali Perunggu di ajang Indonesia International Kungfu Championships 2024 (INA IKC 2024) di Bali.
Dalam laga internasional yang berlangsung di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta, Badung, Bali tanggal 15-21 Desember 2024 ini, Akbar mengikuti beberapa kategori atau Kelas Tanding. Yaitu Kelas Tanding Wing Chun Siu Nim Tau, Wing Chun Mok Yan Jong Wing Chun Bart Cham Dao, dan Wing Chun Cham Kiu.
Dari empat Kelas Tanding, atlet multi talenta yang juga Pengurus OSIS di sekolahnya ini, berhasil meraih medali perunggu untuk masing-masing kategori. Capaian ini sungguh luar biasa untuk anak seusianya, mengingat ajang internasional tersebut diikuti puluhan negara.
Didampingi ibunya, Akbar mengungkapkan perasaan bangganya dapat meraih 4 Medali Perunggu di ajang INA IKC 2024 itu. Pasalnya, pertama kali mengikuti kejuaraan internasional, atlet remaja ini langsung memboyong 4 medali.
“Alhamdulillah, ini persembahan terbaik untuk kedua orang tua saya, para pelatih dan master saya, para guru dan sekolah saya. Juga demi negara tercinta, Indonesia,” ujar Komandan PBB SMP Negeri 1 Kota Magelang ini, Sabtu (21/12/2024) pagi.
Diakui Akbar, meski sering mengikuti pertandingan, namun dirinya tidak meninggalkan kewajibannya sebagai seorang pelajar.
“Saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak Kepala SMP Negeri 1 Kota Magelang, para guru, dan teman-teman semua. Berkat izin, doa, dan support untuk saya, alhamdulillah saya bisa meraih juara,” ucap pelajar yang berprestasi sejak bangku TK ini.
Atlet sekaligus Pelatih Sasana Guntur Geni FC ini saat ditanya motivasinya sehingga terus berupaya mengoleksi medali dan piagam kejuaraan beladiri, dengan tegas memberi jawaban berupa motto hidupnya.
“Waktunya berkarya bukan untuk cari muka, waktunya berprestasi bukan untuk dipuji dan cari sensasi. Kalahkan rasa malasmu dan tetap semangat,” tegasnya.
Sang ayah, Hartono, yang sedang bertugas di perbatasan Kalimantan Utara saat dihubungi via WhatsApp, Sabtu (21/12/2024) mengungkapkan rasa syukur, bangga dan haru atas prestasi putra semata wayangnya.
“Bagaimana tidak haru, dari kemarin mengikuti kejuaraan tingkat nasional, hingga kini ikut tingkat internasional, Akbar mengadakan persiapan secara mandiri tanpa pendampingan pelatih. Berangkat pun tanpa pendampingan saya, hanya diantar ibunya. Ini sangat luar biasa, dan itu di luar batas kemampuan saya sebagai ayahnya,” ujar Hartono, Prajurit Guntur Geni ini.
Hartono mengungkapkan bahwa dia mengukur Akbar untuk kejuaraan tingkat nasional, namun ternyata Akbar mampu mengikuti tingkat internasional. Di mana tentu persaingannya berat dan pesertanya merupakan atlet-atlet handal di negaranya masing-masing.
“Di kejuaraan internasional ini, saya ingin Akbar minimal merebut 2 medali perunggu. Ternyata, alhamdulillah Akbar mampu menyabet 4 medali perunggu,” ungkap Hartono haru.
Diketahui, Akbar sejak TK sudah menjadi juara olahraga beladiri Wushu, dua pun juga menjadi juara khitobah putra Kota Magelang dalam lomba MAPSI. Akbar Ridho Hartono yang bercita-cita menjadi anggota Kopassus ini telah menguasai olahraga beladiri Wushu, Kungfu, Kickboxing, TBI, Pencak Silat, dan Beladiri Taktis. (*)