Mahasiswa Kukerta 87 Berpartisipasi Aktif dalam Kegiatan Posyandu dan Pekan Imunisasi Nasional Polio di Desa Parungkujang

LEBAK – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) kelompok 87 kembali menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung kesehatan masyarakat. Kali ini, mereka berpartisipasi aktif dalam kegiatan Posyandu dan Pekan Imunisasi Nasional Polio di Desa Parungkujang, Kecamatan Cileles. Kamis, (15/8/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan pelayanan kesehatan dasar serta mendukung program pemerintah dalam mengentaskan polio di Indonesia.

Dalam kegiatan Posyandu yang rutin dilakukan, Mahasiswa Kukerta 87 turut serta membantu kader Posyandu dalam melakukan pemeriksaan kesehatan ibu dan anak, seperti pengukuran berat badan, tinggi badan, serta pemantauan tumbuh kembang anak. Selain itu, mereka juga memberikan edukasi kepada para ibu mengenai pentingnya asupan gizi seimbang dan praktik kebersihan yang baik untuk mendukung kesehatan keluarga.

Partisipasi mahasiswa Kukerta 87 dalam Pekan Imunisasi Nasional Polio juga tak kalah penting. Mereka membantu petugas kesehatan dalam mengorganisir pelaksanaan imunisasi, memberikan sosialisasi tentang pentingnya imunisasi polio untuk mencegah penyakit tersebut, serta mendampingi anak-anak yang akan diimunisasi untuk memberikan rasa aman dan nyaman.

Salah satu mahasiswa Kukerta 87, Bintang menyampaikan bahwa, Keterlibatan mereka dalam kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap program pemerintah dalam mencapai target bebas polio.

“Kami merasa bangga bisa ikut berperan dalam program ini. Imunisasi polio sangat penting untuk memastikan generasi mendatang bebas dari penyakit yang berbahaya ini,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari masyarakat setempat, terutama para ibu yang merasa terbantu dengan kehadiran mahasiswa Kukerta 87.

“Adanya mahasiswa Kukerta membuat kegiatan Posyandu dan imunisasi lebih teratur dan informatif. Kami jadi lebih paham tentang pentingnya menjaga kesehatan anak-anak kami,” ungkap Sari.

Selain mendukung kegiatan Posyandu dan imunisasi, mahasiswa Kukerta 87 juga memberikan penyuluhan tentang pentingnya imunisasi polio dalam mencegah cacat permanen yang diakibatkan oleh virus polio. Mereka menjelaskan bahwa imunisasi merupakan langkah pencegahan yang paling efektif dan aman untuk melindungi anak-anak dari risiko penyakit berbahaya.

Dengan berakhirnya Pekan Imunisasi Nasional Polio, mahasiswa Kukerta 87 berharap bahwa upaya mereka dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesehatan masyarakat, terutama dalam mendorong kesadaran akan pentingnya imunisasi dan kesehatan ibu dan anak.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Kukerta 87 yang didukung oleh dosen pembimbing lapangan, dalam rangka Parungkujang. kualitas kesehatan masyarakat di Desa Parungkujang dan mendukung pencapaian Indonesia yang bebas polio.

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif