MADIUN – Kembali hasil karya narapidana Lapas Kelas I Madiun laku terjual, Kaos sablon DTF hasil karya narapidana di Lapas Kelas I Madiun laku di pasarkan. Pembuatan kaos ini merupakan hasil pelatihan yang diberikan kepada narapidana di Lapas Madiun, pelatihan tersebut membuahkan hasil yang optimal.
“Pelatihan sablon yang diikuti para narapidana selama bebarapa pekan dan dapat dipraktekkan dengan baik oleh mereka,” ujar Kadek Anton sapaan akrab Kalapas Kelas I Madiun dalam keterangannya kepada awak media. Rabu, (3/5/2023).
Kadek Anton Budiharta menambahkan, kegiatan produksi sablon kaos ini merupakan usaha lanjutan dari pelatihan sebelumnya, yakni pelatihan kemandiriam sablon digital, kegiatan ini diberikan agar narapidana tetap produktif dan tidak menghalangi untuk terus berkarya meski menjalani masa pidana didalam lapas.
“Para narapidana antusias mengikiti pelatihan ini, dan terbukti kaoas-kaos yang telah disablonnya bisa dipasarkan di internal dan di luar lapas. Omset penjualannya dilaporkan ke ditjen pemasyarakatan dalam rangka mendukung progam One Day One Prison Product pada Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59,” ungkap Kalapas Kelas I Madiun.
Lebih lanjut Kalapas juga berharap, kedepannya kegiatan ini akan terus berlanjut dan dikembangkan karena mempunyai nilai-nilai pengembangan diri.
“Khususnya kewirausahaan dan pembentukan mental agar setelah keluar dari menjalani masa pidana bisa membaur dengan masyarakat dan menerapkan skill yang didapatkan untuk menghidupi dirinya kelak,” pungkasnya. (*/Red)
