Pendaftaran BPD Desa Paseyan Jadi Pertanyaan Publik

SAMPANG – Kepatuhan pada administrasi pada setiap pelaksanaan kegiatan pemerintahan adalah hal mutlak dilaksanakan dan dipatuhi, sebab kelalaian administrasi bisa menjadi celah di kemudian hari.

Demikian yang terjadi pada proses pencalonan seleksi pemilihan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Pasean, Kecamatan Sampang, yang dilaksanakan 4 Maret sampai 12, Jum’at, 10/03/2023.

Diduga adanya Indikasi malapolitik, salah satunya pemasangan Banner pengumuman yang sebelumnya dipasang sorenya paginya sudah tidak ada atau hilang. Dengan adanya celah akhirnya disorot oleh sejumlah warga lantaran adanya dugaan tindakan maladministrasi yang terjadi dalam tahapan pencalonan BPD Desa Pasean tersebut.

Hal tersebut diungkapkan A (41) yang enggan disebutkan Warga dari dusun Lembung, yang merasa ada malapolitik dari panitia pelaksana BPD desa Pasean, banyak permasalahan di tingkat BPD, sehingga banyak warga yang komplain.

“Tentunya yang namanya panitia apakah sudah melakukan Sosialisasi ke masyarakat dan turun langsung kebawah, dan Yang perlu ditanyakan banner kok sehari dipasang besoknya hilang,” katanya.

 

Sementara itu, Ketua panitia BPD Desa Pasean, Torikul Akmal saat ditemui di Sekretariatnya, menepis permasalahan tentang Banner yang dipasang sore dan besoknya hilang. Dian menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan pemasangan pengumuman pemilihan BPD dan sudah melakukan administrasi dan prosedur dari Camat.

“Masalah Banner pengumuman pencalonan pendaftaran BPD kami sudah memasang, kalau masalah hilang saya tidak tahu, yang penting kami sudah melakukan prosedur,” katanya.

Ditanya kenapa tidak langsung diganti yang baru, dirinya mengaku sudah berkoordinasi dengan Kecamatan setempat.

“Saya sudah koordinasi dengan pihak camat, setelah itu dipasang lagi,” ujarnya.

Disisi lain, Subaidi warga dusun Lembung saat mau mendaftar Pencalonan BPD Desa Pasean berharap kepada panitia harus Transparan dan  tidak ada indikasi malapolitik yang akan menjadi konflik di kemudian hari.

“Terkait Banner pengumuman yang hilang, diharapkan jangan ada main dari semua pihak,” imbuhnya.

“Saya sendiri tidak tahu ada pencalonannya BPD didesa Saya karena banner pengumuman itu tidak ada, yang saya tau hari ini ada banner pengumuman sehingga saya hari mendaftar mencalonkan BPD Desa Pasean,” tambahnya.

“Harus transparan dan terbuka Jangan ada permainan di dalamnya, dan juga malapolitik, sehingga warga tidak terjadi duga praduga dikemudian hari,” tutupnya.

Sebelum berita ini di muat awak media masih mencoba mengkonfirmasi pihak-pihak terkait.

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
Penulis: M SahidiEditor: Enggar